KETIKA GENERASI BERGANTI, KETIKA BUDAYA DIUJI: CATATAN DARI SEORANG ANAK PENDATANG YANG TUMBUH DI BALI
UNTUK MENDAPAT SUASANA TERBAIK, SILAHKAN KLIK LINK VIDEO BERIKUT : Kadang aku suka merenung sendiri—dunia ini berubah, tapi perubahan yang paling terasa justru ada di halaman rumah sendiri. Bali, pulau tempat aku lahir dan tumbuh, kini berdiri di antara dua arus besar: tradisi yang dijaga begitu ketat oleh leluhur, dan generasi baru yang hidup dengan satu kaki di dunia nyata dan satu kaki di dunia digital. Dan anehnya, di tengah semua itu, aku selalu ingat masa kecilku. Anak Pendatang yang Diajak Pulang ke Budaya Bali Orang tuaku datang ke Bali sebagai perantau. Pendatang. Tetapi sejak kecil, mereka percaya bahwa tempat berpijak itu harus dihormati seperti rumah sendiri. Maka merekalah yang pertama kali mendorongku belajar budaya Bali. Bukan sekadar formalitas, tapi sebagai cara untuk mencintai tanah kelahiranku. Aku masih ingat—jelas sekali—bagaimana aku diajak belajar tari sakral tari baris . Rambut masih potong mangkok, kaki gemetar, tapi hati...