PANGGUNG DEPAN, PANGGUNG BELAKANG: DRAMA SUNYI DI BALIK HIDUP KITA
UNTUK MENDAPAT SUASANA TERBAIK, SILAHKAN KLIK LINK VIDEO BERIKUT : Pembuka yang Mengalir dari Lagu ke Renungan Ada satu sore ketika lagu God Bless—“ PANGGUNG SANDIWARA ”—tiba-tiba muter di kepala kayak notifikasi WhatsApp yang nggak berhenti. “Dunia ini panggung sandiwara…” katanya. Dan entah kenapa, dari bait sederhana itu, pikiran langsung ngelayang ke hal-hal yang lebih dalam daripada kopi hitam di waktu begadang. Kebetulan banget sebelumnya aku baru baca tentang teori dramaturgi—sebuah pemikiran sosiologi yang bilang bahwa kehidupan sosial itu mirip banget sama teater. Kita semua aktor. Kita semua punya panggung. Dan yang paling penting, kita semua main peran. Mulai dari situ, semuanya jadi masuk akal: kenapa kita capek, kenapa kita pura-pura kuat, kenapa kita senyum padahal hati lagi ambyar kayak kaca kena peluru. Teori Dramaturgi: Ketika Ilmu Sosial Ngebongkar Kehidupan Secara akademis, Erving Goffman, sosiolog yang terkenal dengan teori ...