SEMANGATKU MASIH SAAT INI: KISAH TENTANG JANJI YANG TIBA-TIBA SUNYI
UNTUK MENDAPAT SUASANA TERBAIK, SILAHKAN KLIK LINK VIDEO BERIKUT : Ketika menunggu seseorang di warung kopi pinggir jalan—yang katanya “bentar lagi sampai,” tapi entah kenapa jam terus berputar, kopi sudah dingin, tapi orangnya tetap tak datang. Begitulah kisah ini dimulai. Dari seseorang yang pernah bilang, “Kamu yang paling penting. Aku cinta mati sama kamu.” Ucapan yang dulu bikin dada hangat, tapi kini justru berubah jadi pertanyaan yang nggak ada jawabannya. Cerita: Menunggu di Tempat Biasa Sore itu, langit seperti diseka perlahan. Warnanya jingga lembut, seperti hati seseorang yang sedang menahan rindu. Ia duduk di bangku kayu tempat biasa—bangku yang sudah jadi saksi tawa mereka, debat receh mereka, sampai janji-janji manis yang kini rasanya pahit sedikit-sedikit. Ia memandangi layar ponselnya yang gelap. Bukan karena baterainya habis, tapi karena pesan yang dikirim sejak berhari-hari lalu tetap centang satu. "Apa kau dapat pesanku?" gumamny...